Dongeng anak singkat Cerita Pulau Matahari

Dongeng anak singkat Cerita Pulau Matahari - Pada dahulu kala, di negara Tiongkok tinggalah kakak beradik yang baru saja ditinggal mati oleh ayahnya tercinta. Sang ayah meninggalkan harta warisan yang cukup untuk kedua anaknya.

Sayangnya, sang kakak mempunyai sifat yang sangat serakah. Ia mengambil semua harta dan hanya meninggalkan sebuah keranjang dan pisau untuk sang adik. Sang adik yang mempunyai hati yang baik pun hanya bisa pasrah menerima kedua benda itu.


Suatu hari, ada seekor burung raksasa ayng mengajak sang adik unutk pergi kepulau Matahari yang di sana dipenuhi emas. Namun, ia hanya diperbolehkan untuk mengambil satu bongkahan emas saja. Singkat cerita....
Sekembalinya sang adik dari Pulau Matahari itu, maka sang adik pun langsung menjual emas tersebut dan dia pun hidup nyaman.

Sang kakak yang mendengar hal ini, ia pun iri. Ia berpura-pura miskin dan ingin menipu si burung Raksasa untuk mengantarnya ke pulau Matahari, maka burung tersebut pun mengantarkannya dan sang burung pun telah memberi pesan yang sama kalau hanya boleh mengambil sekeping emas saja.

Tapi karena sang kakak sangat serakah, dirinya lantas mengambil semua emas yang ada di pulau matahari tersebut. Tak disangka-sangka , burung raksasa itu ternyata telah pergi meninggalkannya. Burung terseb ut meninggalkan sang kakak karena terlalu lama berada di pulau matahari tersebut, dan sang kakak pun akhirnya terbakar oleh panasnya Matahari.

Jadi pesan moral apa yang bisa kita ambil dari Dongeng anak singkat cerita Pulau matahari ini : "Kita tidak boleh serakah dan mengambil hak orang lain. Dan kita harus mensyukuri dengan apa yang sudah kita punya."

Sekian dan Terima kasih !!!

Baca juga dongeng lainnya disini :


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Dongeng anak singkat Cerita Pulau Matahari"

Post a Comment